Rahma Ainun Nisa, Ridha Hany, Antie Desya, dan Rahma Maryama, sebagai JaWAra Internet Sehat dari Jawa Barat membagikan pengalamannya dalam memaparkan materi “Kompetensi Masa Depan dan Budaya Digital pada Anak” di Yayasan Al-Mufassir Kabupaten Bandung.

Tak terasa, rangkaian kegiatan Rangkul bersama JaWAra Internet Sehat Jawa Barat telah memasuki sesi yang ketiga. Kali ini, Rahma Ainun Nisa, Ridha Hany, Antie Desya, dan Rahma Maryama, selaku JaWAra Internet Sehat Jawa Barat mengusung tema “Kompetensi Masa Depan dan Budaya Digital pada Anak” dalam sesi pemaparannya. Berkolaborasi dengan Yayasan Madrasah Al-Mufassir, yang berlokasi di Kecamatan Paseh, Majalaya, Kabupaten Bandung, 29 Oktober 2022 lalu, yang dihadiri oleh 80 peserta tersebut berjalan lancar.

Kedatangan para pemateri disambut hangat oleh perwakilan yayasan yang menyatakan antusiasmenya akan topik yang akan dibawakan oleh Rangkul (Relawan Keluarga Kita) dan JaWAra Internet Sehat Jawa Barat 2022. Adapun topik yang dibawakan adalah tentang Budaya Digital yang belum banyak diterapkan oleh keluarga di Indonesia serta berbagi cerita tentang Kompetensi Masa Depan di Dunia Digital. Sesi ini dihadiri oleh Siswa Madrasah Aliyah, staf pengajar, serta perwakilan wali murid Yayasan Madrasah Al-Mufassir.

Kegiatan diawali dengan sharing materi Budaya Media Digital. Dimana rupanya banyak peserta memiliki pengalaman buruk saat bermedia sosial sehingga memicu diskusi menarik tentang bagaimana seharusnya bersikap di ruangan digital sesuai budaya Pancasila. Materi selanjutnya diisi dengan sesi berbagi mengenai Kompetensi Masa Depan Anak di Dunia Digital. Pemaparan mengenai potensi anak hingga panduan bagaimana orangtua mendampingi anak di dunia digital, yang rupanya menarik perhatian peserta.

Kegiatan ini selain dilaksanakan secara luring juga dilaksanakan secara daring melalui streaming Instagram Live pada akun @rangkul.bandung. Sehingga memungkinkan para peserta dari luar Kabupaten Bandung untuk turut serta menyimak, mengikuti acara dari awal hingga akhir. Acara kemudian ditutup dengan sesi tanya jawab serta pembagian doorprize yang disediakan oleh sponsor. Beberapa peserta memberikan testimoni yang menunjukkan kebermanfaatan acara ini bagi mereka pribadi serta yayasan Al-Mufassir.

Resma, seoran Santri Madrasah Aliyah Al Mufassir, yang turut menjadi peserta, merasakan bahwa acara ini sangat bermanfaat dan baik sekali untuk kehidupan kedepannya. Ia jadi bisa tahu bagaimana mencegah data pribadinya tersebar, dan mulai membatasi penggunaan hp agar tidak kecanduan.

“Terima kasih kepada Rangkul dan JaWAra Internet Sehat Jawa Barat karena telah menyajikan materi yang sangat bermanfaat bagi kami, untuk saat ini dan juga untuk ke depannya”, ujar Salma, Santri MA Al Mufassir, yang juga menjadi peserta. (and)