Listian Utama, JaWAra Internet Sehat Lampung, mengasah kemampuan siswa SMA sederajat di Kabupaten Tanggamus dalam kegiatan Lomba Cepat Tepat Literasi dan Konservasi. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kecakapan literasi digital dan mengajak generasi muda untuk melestarikan alam.
Lomba Cepat Tepat yang diadakan oleh JaWAra Internet Sehat Lampung mengusung tema Kolaborasi Lestari dan melibatkan beberapa elemen komunitas, organisasi, maupun instansi. LCT ini merupakan kolaborasi berama Yayasan Inisiasi Alam Rehabilitasi Indonesia (YIARI) dan Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Tanggamus dalam upaya mensosialisasikan konservasi alam di kabupaten Tanggamus.
Kegiatan yang berlangsung di gedung kampus Institut Bakti Nusantara (IBN) ini dibuka langsung oleh Bupati Tanggamus Hj.Dewi Handajani, S.E., M.M., pada tanggal 26 Oktober 2022 dan ditutup oleh Wakil Bupati Tanggamus H. A.M. Syafi’i, S.Ag. pada tanggal 27 Oktober 2022.
Turut hadir pada kegiatan tersebut Manajer yayasan IAR Indonesia Robithotul Huda, S.S.I., M.Ling. Beliau mengatakan bahwa ini merupakan agenda perdana yang sangat edukatif. Ia pun berharap, pelajar yang telah mengikuti perlombaan bisa menjadi promotor dalam mengkampanyekan pentingnya berliterasi dan menjaga kelestarian hutan di Tanggamus.
Jika pada umumnya sosialisasi konservasi alam lebih kepada study lapangan, Namun kali ini berbeda. Sosialisasi dilakukan dengan cara mengajak pelajar untuk berliterasi dengan membaca buku Burung – Burung Liar di Batu Tegi yang merupakan buku terbitan Yayasan IAR Indonesia.
Pelajar yang menjadi peserta juga bisa mencari referensi lain melalui website dan akun sosial media Dinas Kehutanan Provinsi Lampung yang meliputi Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Batu Tegi, KPH Pematang Neba, dan KPH Kota agung utara. Hal ini juga merupakan suatu langkah pembiasaan penggunaan internet yang bermanfaat seperti yang dicanangkan oleh Jawara Internet Sehat 2022 dalam upaya mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital.
Acara pun berjalan lancar berkat kerjasama dengan beberapa kolaborator seperti dari PT. Tirta Investama (Aqua), Tanggamus Electric Power, Dinas Pendidikan Provinsi Lampung, Pemerintah Daerah Kabupaten Tanggamus, Selain itu ada juga Asosiasi Profesi dan Keahlian Sejenis (APKS) PGRI Tanggamus yang membantu untuk pembuatan soal dan penjurian.
Para kolaborator berharap acara ini akan menjadi agenda rutin tahunan agar lebih banyak lagi yang terlibat, baik dari mitra maupun peserta. Saat ini baru 25 sekolah yang ada di Kabupaten Tanggamus yang terlibat, semoga kedepannya 120 Sekolah jenjang SMA/K yang ada di Kabupaten Tanggamus pun bisa tersentuh literasi digital dari JaWAra Internet Sehat.
Setelah melalui perlombaan yang ketat, terpilihlah 3 sekolah sebagai pemenang utama yaitu SMAN 2 Kota agung, SMAN 1 Sumberejo, dan SMAN 1 Semaka. Selain mendapatkan trophy dan uang pembinaan, mereka akan mendapat kesempatan untuk fieldtrip ke salah satu wisata hutan konservasi di Tanggamus. (ria)