Sirojuddin dan Heru Diwan Arpas, duo JaWAra Internet Sehat dari Kepulauan Riau (Kepri) melanjutkan rangkaian program Natuna Melawan Hoax yang ketiga di Desa Air Lengit. Desa Air Lengit adalah salah satu desa transmigrasi yang berada di Kecamatan Bunguran Tengah, Kabupaten Natuna, Kepri. Kegiatan dibuka dengan acara senam pagi bersama dan ditutup dengan pentas seni budaya.
Agenda berikutnya dalam program ini adalah cek kesehatan gratis bersama Puskesmas Bunguran Tengah, Jambore Forum Anak, dan Bazar produk UMKM yang dibantu oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Desa Air Lengit. Kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi Natuna Melawan Hoax sebelum akhirnya ditutup dengan malam pentas seni budaya oleh warga Desa Air Lengit.
Pada kunjungan yang berlangsung tanggal 10 September 2022 tersebut, Sirojuddin dan Heru kembali mengajak Relawan TIK serta Pemda Kabupaten Natuna. Keduanya juga menggandeng Smartfren Community Natuna sebagai mitra kolaborasi dan didukung oleh Dispora Kabupaten Natuna. Kegiatan senam bersama yang diadakan di halaman Kantor Desa Air Lengit dihadiri oleh sekitar 150 siswa/i SDN Desa Air Lengit serta masyarakat setempat.
Melalui Jambore Forum Anak, kedua JaWAra Internet Sehat ingin mengedukasi sekaligus melestarikan permainan tradisional agar tidak dilupakan oleh anak-anak yang tumbuh sebagai generasi digital. Sirojuddin berharap anak-anak dan orang dewasa sebagai generasi pendahulu tidak menjadi canggung bahkan merasa ketinggalan zaman saat memainkan ular tangga maupun permainan tradisional lainnya.
Ia juga tidak ingin masyarakat Desa Air Lengit menjadi kecanduan gadget sehingga menghiraukan orang-orang maupun kondisi di sekitarnya. Jangan sampai anak-anak lebih memilih bermain game di gadget daripada menikmati interaksi permainan tradisional bersama teman-temannya.
Oleh karena itu Jambore Forum Anak Kabupaten Natuna juga melibatkan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) serta PUSPAGA Kabupaten Natuna agar ibu-ibu dan masyarakat bisa mengikuti sesi konseling dengan Psikolog.
Tanpa terasa waktunya telah tiba untuk event utama, yaitu sosialisasi Natuna Melawan Hoax di Aula Kantor Desa Air Lengit. Ada sekitar 100 peserta yang merupakan perwakilan dari masyarakat desa, anak-anak, remaja, orang tua, dan organisasi atau komunitas lokal. Acara inti ini mendapat dukungan dari Polres Natuna dan Dinas Kominfo Kabupaten Natuna sebagai narasumber pendukung Relawan TIK.
“Mari kita bersama-sama menciptakan suasana yang sejuk, damai dan aman, jangan mudah terprovokasi dengan pemberitaan yang tidak jelas,” himbau Aipda David Arviad, Kasubsipenmas Sihumas Polres Natuna.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan media sosial secara positif, cerdas dan mengedukasi, serta sebagai sarana silaturahmi dengan menyampaikan berbagai informasi yang benar.
Pentas seni budaya yang menjadi acara penutup program Natuna Melawan Hoax di Desa Air Lengit dimeriahkan oleh atraksi kuda lumping, pencak silat, tarian persembahan, tarian-tarian kreasi jawa, hingga ceramah tentang Hoax oleh penceramah cilik. Tidak tanggung-tanggung, warga dari desa sekitar juga tak ingin ketinggalan keseruan malam itu, di antaranya datang dari Desa Tapau dan Desa Harapan Jaya. Para tamu undangan dan masyarakat pun turut menikmati hidangan khas Jawa yang disajikan.
Bapak Kuswanto selaku Kepala Desa Air Lengit memberikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan jaWAra di desa Air Lengit mulai dari kegiatan olahraga hingga pentas seni budaya.
Beliau juga meminta agar masyarakat Desa Air Lengit dapat menggunakan media informasi sebijak mungkin, apalagi jika belum bisa memastikan atau mengetahui kebenaran informasi yang didapat, agar tidak mudah terpecah belah oleh berita hoaks.
“Semoga program Natuna Melawan Hoax dan rangkaian acara hari ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Desa Air lengit, menjadi motivasi untuk tidak terlibat dalam penyebaran informasi-informasi Hoax,” tutupnya.
Acara penutupan dihadiri juga oleh beberapa pejabat daerah termasuk Bupati Natuna, Asisten 1 Bidang Pemerintahan, anggota DPRD Kabupaten Natuna, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Natuna, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Natuna, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Natuna, Sekretaris Dinas Disprendag Kabupaten Natuna, Sekretaris Camat Bunguran Tengah, Kepala Desa Tapau, serta Kepala Desa Harapan Jaya. (ses)