Hoaks, bertebaran di mana-mana, terutama masa pandemi. Edukasi tentang waspada hoaks tak bisa dilakukan sendiri. Tentu butuh bantuan dari masyarakat untuk masyarakat agar siklus edukasi dan berbagi informasi terus berjalan.
JaWAra Internet Sehat perwakilan Bali, Ni Luh Gede Devi Darnita Putri dan Ni Putu Mia Puriyanti, menyelenggarakan “Lomba Video Anti Hoax Covid-19” di wilayah binaannya. Mereka menggaet anak muda untuk mengikuti lomba ini dengan membebaskan kreasi dan ekspresi mereka dalam membagikan edukasi tentang hoaks.
Sayembara lomba ini bertujuan agar masyarakat tetap mendapat literasi digital terutama dalam menghadapi isu hoaks seputar COVID-19.
“Karena banyak isu yang tersebar menyebabkan banyak polemik-polemik yang menyesatkan masyarakat. Contoh isu vaksin covid yg meresahkan tentunya menjadi tugas besar agar masyarakat tidak termakan hoax,” tutur Devi.
Ada beberapa wilayah yang menjadi target berjalannya program ini, yakni Denpasar, Badung, Tabanan, dan Gianyar. Total ada 9 tim mahasiswa yang mengikuti lomba ini.
Devi dan Mia mengakui, saat technical meeting, tak sedikit peserta yang mengetahui cara cek dan ricek hoaks melalui Mafindo Chat Bot. Namun, mereka tetap memberikan literasi digital kepada peserta, sehingga kemampuan digital mereka pun tergali dan terasah, lalu dituangkan melalui kreasi mereka.
Tak disangka, para peserta membawakan kreasi video mereka dengan cara yang unik dan menarik. Mereka jadi memiliki wadah untuk memberikan informasi yang baik melalui kreativitas. Mulai dari bermusik, swadialog, maupun video singkat. Total viewers dari video ini mencapai 5.703.
Akhirnya Devi dan Mia menentukan tiga pemenang dengan viewers tertinggi dan kreativitas yang menarik.
Yuk, tonton hasil kreasi teman-teman di Bali yang berhasil meraih juara pada lomba JaWAra Internet Sehat kali ini! (ma/mt)
JUARA 1 JAWARA INTERNET SEHAT 2021: SARING SEBELUM SHARING
JUARA 2 JAWARA INTERNET SEHAT 2021: MUSIKALISASI ANTI HOAKS
JUARA 3 JAWARA INTERNET SEHAT 2021: KENALI CIRI-CIRI HOAKS!
