ASN (Aparatur Sipil Negara) merupakan agen penting perubahan di era transformasi digital, di mana informasi adalah komoditas utama masyarakat. Untuk itu, para ASN belajar agar mampu meningkatkan kompetensi dan memaksimalkan memanfaatkan dalam mendorong informasi di era transformasi digital ini.
Derasnya arus informasi di tengah perkembangan teknologi informasi saat ini juga menimbulkan kerentanan akan hadirnya informasi yang tidak benar atau hoax. Untuk itu, ASN perlu mengembangkan kapasitasnya dalam menjaga citra institusi dengan menangkal informasi yang tidak benar atau hoax tersebut.
Desty Yani dan Septialioni, sebagai Jawara InternetSehat, memiliki kepedulian akan literasi di kalangan ASN di Kotanya.
ASN sebagai pegawai pemerintah, hendaknya mengetahui tentang perlindungan data pribadi, namun tidak jarang ASN juga lalai terhadap data pribadi diri sendiri ataupun data pribadi masyarakat yang mereka kelola, karena rendahnya pemahaman tentang isu PDP.
Pada 4 November 2021 Jawara InternetSehat Bangka Belitung ini menggelar Melawan Hoaks dan Perlindungan Data Diri bagi ASN Kabupaten Belitung Timur. Kegiatan kolaborasi dengan Dinas Kominfo Kabupaten Belitung Timur dan Relawan TIK Kabupaten Belitung Timur ini diharapkan dapat memberikan informasi terkait literasi digital khususnya tentang perlindungan data pribadi dan hoaks.
