Iwan Ridwan adalah JaWAra Internet Sehat dari Jawa Barat yang kali ini mengunjungi warga Karawang untuk memberikan edukasi tentang pentingnya literasi digital melalui workshop bertajuk Sabumi Literasi. Event ini merupakan rangkaian ketiga dari roadshow KMCD (Karawang Makin Cakap Digital) yang dihadiri oleh para pegiat literasi mulai dari mahasiswa, ASN hingga ibu rumah tangga.
Menurut Iwan, sudah saatnya Karawang membumikan literasi digital sebagai salah satu landasan penting mengingat kota ini terpilih untuk mengikuti program Gerakan Menuju Kota Cerdas atau Smart City di tahun 2022.
Sejalan dengan semangat Internet Sehat yang ingin agar masyarakat Indonesia dapat berekspresi di internet secara aman dan bijak melalui konten yang positif serta bermanfaat. Iwan bersama Relawan TIK Karawang berkolaborasi dengan FTBM (Forum Taman Bacaan Masyarakat) dan Read Aloud Karawang yang juga ingin meningkatkan mutu sumber daya manusia melalui kecakapan literasi termasuk literasi digital, teknologi, dan komunikasi.
Event ini pun sukses melibatkan para pegiat literasi dari komunitas setempat, warga berdomisili Karawang serta penggerak taman baca lainnya. Tidak mau ketinggalan, peserta ibu rumah tangga yang menghadiri workshop juga membawa serta anaknya demi edukasi yang akan mereka dapatkan. Bahkan ada juga peserta yang jauh-jauh datang dari Purwakarta untuk mengikuti event ini.

Bagi Iwan, workshop Sabumi Literasi memang bukan sekadar agenda event lainnya. Melainkan menjadi salah satu bentuk kepedulian pribadi, Relawan TIK Karawang dan tentunya para JaWAra Internet Sehat dalam memberikan edukasi tentang pentingnya literasi dan keamanan digital di era disrupsi teknologi.
Oleh sebab itu, susunan acara dan materi pada rangkaian roadshow KMCD kali ini disusun sedemikian rupa serta disampaikan oleh narasumber yang berkompeten. Diantaranya Dian Hartati, S.S., M.Pd. yang merupakan Dosen UNSIKA dan Penulis, Nurul Ilmi selaku Ketua FTBM Karawang, dan Isna Fauzan dari Read Aloud Karawang.
Antusiasme para peserta workshop terlihat dari kesan-kesan mereka yang merasa walau berlangsung selama 3 jam, event ini sungguh memberikan inspirasi, infomasi, dan pengalaman penting di tengah kehidupan digital.
“Saya pertama kali ikut event literasi digital. Sungguh bersyukur karena bisa ikut event yang menarik ini. Saya jadi bisa paham betapa pentingnya jejak digital yang aman hingga bagaimana menjadi talenta digital,” ujar Azis salah seorang peserta workshop.
Senada dengan Azis, Mira, salah seorang mahasiswi turut memberikan apresiasi atas event Sabumi Literasi yang diadakan pada tanggal 27 Agustus 2022 lalu di Masjid Al Jihad Karawang.
“Sungguh tak rugi saya jauh-jauh ke sini, banyak ilmu tentang literasi digital yang sangat berguna bagi generasi muda seperti saya dan yang lainnya,” pungkasnya.

Iwan berharap semoga kerjasama yang berkesan ini dapat terulang di rangkaian workshop literasi digital JaWAra Internet Sehat Jawa Barat selanjutnya bersama berbagai macam kolaborator lain yang tak kalah menarik. Iwan juga berterima kasih pada para rekan media yang telah turut membantu hingga terlaksananya event ini, yaitu Karib IT, Radar Karawang, dan Formadikip UNSIKA. (ses)